Sejarah harus ditulis walaupun itu pahit,manis, baik atau pun buruk.Aceh dari masa Sultan Iskandar Muda ke Helsinki, dari judul nya saja kita sudah bisa menebak, bahwa isi nya adalah catatan sejarah Aceh yang dituliskan kembali, agar tidak menjadi bias dikemudian hari. Bagaimana sejarah peperangan Aceh dan sejarah diplomasi kesultanan Aceh yang sampai ke penjuru Benua Eropa, menjalin kerja sama dengan kerajaan – kerjaan termasyur pada abad ke 16 saat Kesultanan Aceh di pipimpin oleh Sultan Iskandar Muda hingga penanda tanganan Damai antara GAM (Gerakan Aceh Merdeka) dan Republik Indonesia. Pada abad ke 16 Ratuinggris Elizabeth I mengirimkan utusannya sir James Lancaster dan sepucuk surat yang ditujukan kepada saudara hamba Raja Aceh serta seperangkat perhiasan mahal.Sultan Iskandar Muda menerima maksud Kerajaan inggris untuk berlabuh dan berdagang diwilayah aceh, dan mengirimkan surat yang ditulis dengan tinta emas diatas kertas yang halus “ I am the mighty ruler of the
Disini ku mulai merangkai apa yang kulihat, dan ku telaah, dalam dimensi tulisan, dan mungkin hanya sekedar untuk menjadi suatu tempat dimana aku bisa melihat sampai mana aku sudah memulai.